JOGJA – Memiliki Ketua yang merupakan ahli lingkungan, Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) DIJ akan membangun kantor dengan konsep bangunan hijau. Dengan konsep tersebut nantinya kantor DPD PDIP DIJ akan mengurangi penggunaan listrik dan air.
“Termasuk meminimalkan penggunaan AC dengan banyak jendela,” ujar Ketua DPD PDIP DIJ Bambang Praswanto dalam jumpa pers jumat (27/4). Bambang adalah seorang ahli lingkungan, yang terakhir pernah menjadi Dekan Fakultas Bioteknologi Universitas Kristen Duta Wacana (UKDW) Jogja. “Karena ketuanya ahli lingkungan, kantor DPD PDIP DIJ juga harus pro lingkungan,” tambahnya.
Bambang mengatakan, konsep bangunan hijau untuk kantor DPD PDIP Jogja tersebut juga sesuai dengan desain yang dikerjakan oleh arsitek dari Universitas Atmajaya Jogja. Meskipun begitu, Bambang mengatakan gedung yang rencananya dibangun tiga lantai itu tetap akan diberikan fasilitas lift.
“Karena beberapa pengurus maupun kader dan simpatisan sudah sepuh, kasihan kalau naik ke lantai tiga,” ungkap alumni Fakultas Biologi UGM itu.
Dalam konsep yang akan dibuat, kantor DPD PDIP DIJ di Jalan Tentara Rakyat Mataram Jetis Jogja itu akan dilengkapi dengan ruang perkantoran, tempat menginap bagi kader dan simpatisan serta fasilitas olahraga. Juga ada ruang serbaguna yang bisa untuk pertemuan hingga 400 orang di lantai tiga. “Gedung ini dikonsep sebagai rumah bersama rakyat,” ujarnya.
Sesuai dengan konsep rumah rakyat, pembangunan gedung seluas 3.000 meter persegi itu juga berasal dari gotong royong masyarakat. Selain kepala daerah dan anggota dewan asal PDIP, Bambang membuka kesempatan semua kader, simpatisan PDIP maupun masyarakat untuk menyumbang. “Tidak harus uang, adanya batu, pasir, semen apapun kami terima,” ujarnya.
Ketua Pembangunan Kantor DPD PDIP DIJ Nuryadi mengatakan dalam pembangunan kantor DPD PDIP DIJ yang baru ini memang mengedepankan gotong royong dari seluruh kalangan. Termasuk dengan membuka rekening bagi masyarakat yang akan menyumbang. (pra/ila/mg1)