JOGJA – Adipati Puro Pakualaman KGPAA Sri Paku Alam (PA) X berharap momentum Idul Fitri 1439 H menjadi momen istimewa bagi seluruh warga Jogjakarta. Hari suci sejatinya dimaknai dengan luhur. Terutama tetap menjalin silaturahmi antara keluarga dan warga di lingkungan masing-masing.
Secara khusus PA X juga mengucapkan selamat datang bagi pemudik dan wisatawan di Jogjakarta. Wakil Gubernur DIJ ini berharap suasana syahdu dan sederhana Jogjakarta dapat menyambut para pemudik dan wisatawan. Baik bersilaturahmi ke rumah sanak keluarga maupun menikmati beberapa objek wisata di Jogjakarta.
“Selamat Hari Raya Idul Fitri,  semoga kita semua bisa menjadi insan yang lebih baik. Selamat menikmati suasana Jogjakarta, berbagi bersama termasuk padatnya jalan raya,” katanya ditemui di Alun-Alun Sewatama Pakualaman usai salat Ied,  Jumat pagi (15/6).
PA X menilai musim libur lebaran selalu menjadi momentum istimewa.  Terutama bagi sektor pariwisata di seluruh Jogjakarta.
 Usai silaturahmi tidak jarang para keluarga berkunjung ke objek wisata. Tujuannya selain melepas penat tentu juga menghabiskan waktu bersama keluarga.
Untuk menghindari gesekan terutama kemacetan jalan raya, PA X memberikan tawaran solusi. Dia meminta warga Jogjakarta untuk mengalah sementara waktu.  Artinya tidak perlu keluar rumah jika tidak ada kebutuhan mendesak.
“Silaturahmi cukup di rumah saja,  atau lingkungan sekitarnya dahulu. Memberikan kesempatan bagi sanak keluarga yang dari luar (Jogjakarta)  untuk menikmati suasana Jogjakarta,” pesannya.
Mengenai pelaksanaan malam takbiran PA X memberikan apresiasi. Tidak hanya menerima laporan, PA X juga turut mengawasi secara langsung. Penyelenggaran tahun ke tahun menurutnya berlangsung semakin kondusif.
Dalam kesempatan ini, PA X mengajak agar masyarakat lebih terlibat aktif.  Khususnya untuk pengamanan malam takbiran atau perayaan saat hari raya.  Langkah ini untuk mendukung pengamanan oleh instansi resmi Polisi,  TNI maupun instansi pemerintahan.
“Semalam saya sudah berkeliling dan sudah sangat kondusif. Ada titik kepadatan namun tetap ramai lancar.  Warga mungkin bisa turun langsung aktif, membantu personel yang bertugas,” katanya. (dwi/ila/fn)