JOGJA – Bangsa Indonesia kembali diberikan cobaan. Tepat dua bulan pasca Gempa Lombok, pada Jumat (28/9) terjadi gempa bumi 7,7 SR di Donggala, Sulawesi Tengah yang menyebabkan tsunami.
“Turut berduka mendalam dan prihatin atas peristiwa gempa bumi dan tsunami di Donggala dan Palu,” ujar Ratu Keraton Jogja GKR Hemas dalam pers rilisnya.
Dia pun mengimbau kepada seluruh rakyat Indonesia untuk mendoakan saudara-saudara di Palu, Donggala, dan sekitarnya untuk tetap tenang dan dalam keadaan selamat.
“Mengharapkan pemerintah daerah, pusat, dan pihak-pihak terkait untuk segera mengambil langkah-langkah taktis dan strategis menghadapi segala macam kemungkinan pasca gempa bumi terjadi,” tutur anggota DPD RI dapil DIJ ini.
GKR Hemas juga meminta kepada masyarakat setempat untuk sementara tidak berada di dalam rumah dan mencari lokasi lebih aman pada permukaan lebih tinggi untuk menghindari tsunami.
“Di sana akses komunikasi sempat terputus, saya mengharapkan Kemkominfo dan PLN untuk terus melakukan perbaikan dan pemulihan demi kelancaran komunikasi dalam koordinasi pelaporan yang sangat dibutuhkan untuk pengambilan keputusan penanganan cepat,” harapnya. (ila)