JOGJA – Hadirnya para musisi muda pada gelaran Atraksi Kesenian Kawasan Strategis di Malioboro, membuat suasana malam minggu lebih meriah. Kegiatan yang digelar Sabtu malam (18/12) menampilkan kesenian campursari Setia Hati dari Prambanan tampil menghibur membawakan lagu berjudul Sayang, Wegah Kelangan, Korban Janji, Nyidam Penthol, dan Ditinggal rabi.
Musik Koespluss dihadirkan dalam acara tersebut dan mengajak pengunjung untuk bernostalgia bersama dengan lagu lawas. Group band dari Bantul ini membawakan lagu berjudul Kembali, Begini Nasib, Dara Manisku, Ku Jemu, Kripik Tempe, dan beberapa lagu lain.
Gelaran Atraksi Kesenian Kawasan Strategis rutin diadakan setiap Sabtu malam di minggu kedua setiap bulannya. Yang dilaksanakan selama satu tahun. Menjadi agenda rutin setiap bulan, dengan menghadirkan para musisi dengan ragam musik yang berbeda, acara ini digelar guna menyambut para wisatawan yang datang ke Yogyakarta sekaligus mengoptimalkan potensi kesenian serta ekonomi masyarakat kawasan Malioboro.
Kepala Seksi Obyek Daya Tarik Wisata (ODTW) Dinas Pariwisata DIY Wardoyo mengatakan pentas Atraksi Kesenian Kawasan Strategis menjadi pilihan destinasi wisata malam ditengah kota. Disamping sebagai media hiburan, merekatkan seni budaya tradisi, event ini digelar untuk promosi Pedestrian Malioboro.
“Atraksi Kesenian ini merupakan event terakhir di penghujung tahun 2018, dan melalui atraksi seni budaya diharapkan akan menambah kunjungan wisatawan ke DIY, serta tahun depan akan dikemas lebih menarik dan kreatif sehingga lebih diminati. ” jelasnya. (*/a1/pra)