JOGJA – PT Bintang Toedjo kembali menggandeng lembaga amil zakat kebanggaan Muhammadiyah Lazismu. Melalui merek Bejo Jae Merah, keduanya berkolaborasi untuk melakukan kurban serentak di 1.000 masjid yang ada di seluruh Indonesia. Pada acara kurban tahun ini tema Kurban untuk Kemanusiaan menjadi ide besar yang diangkat oleh keduanya.

Kerja sama antara PT Bintang Toedjo yang merupakan anak perusahaan PT Kalbe Farma Tbk dan Lazismu sudah berlangsung selama 11 tahun. Dan tahun ini memasuki tahun ke-12 keduanya menyelenggarakan acara kurban serentak.

Presiden Direktur PT Bintang Toedjo Simon Jonatan menungkapkan, acara kurban ini rutin dilakukan untuk mendekatkan pihaknya dengan masyarakat. Utamanya kepada umat muslim yang selama ini memang menjadi sasaran utama produk PT Bintang Toedjo.

”Kami bisa pastikan seluruh proses berkurban ini dilaksanakan sesuai syariat Islam dan kualitas dagingnya terjaga nanti,” ujarnya di Kantor PP Muhammadiyah Jogjakarta, Kamis (8/8).

Di tempat yang sama, Direktur Utama Lazismu Hilman Latief mengungkapkan, nantinya daging kurban tak hanya akan dibagikan di Indonesia saja. Beberapa tempat di luar negeri yang membutuhkan seperti Palestina, Yaman, dan Myanmar juga akan kebagian daging kurban.

Menariknya, pada daging kurban yang akan didistribusikan ke luar negeri itu sudah dalam bentuk masakan siap santap. ”Jadi nanti akan kami bikin rendang dan kami kemas sedemikian rupa,” ujar Hilman.

Di kesempetan yang sama hadir pula Ketua Umum PP Muhammadiyah Haedar Nasir. Selain itu hadir pula Kholidi Asadil Alam yang merupakan pemain filmi Ketika Cinta Bertasbih selaku brand ambassador dari Bejo Jahe Merah. Haedar mengucapkan terima kasih kepada PT Bintang Toedjo yang terus konsisten bekerja sama dengan Lazismu. Dia berharap hal serupa diikuti oleh perusahaan-perusahaan besar yang lain. ”Tentu saja harapannya semangat berkurban dari masyarakat juga meningkat,” tandas Haedar Nasir. (*/cr12/ila)