Hai Halo sobat Radar Jogja Channel, ketemu lagi. Weekend ini mau kemana nih? Bingung mau ngisi liburan ke mana? Yuk jalan-jalan ke kota tetangga, dimana? Yup Ibukota Jawa Tengah yang merupakan kota metropolitan terbesar ke lima di Indonesia yakni Semarang. Meski Ibu Kota Jawa Tengah ini menjadi kota metropolitan, tapi bukan berarti bangunan-bangunan lama dilupakan. Bahkan eksotisme bangunan lama ini menjadi daya tarik wisata tersendiri. Kutha Lama Semarang atau Kota Lama Semarang adalah kawasan perdagangan di abad 19. Kawasan Kota Lama ini merupakan saksi sejarah Indonesia di masa Kolonial Belanda. Pada masa itu, di kawasan ini dibangun benteng Vijhoek. Nah, saat ini kawasan ini menjadi destinasi wisata malam hari yang menarik. Lampu-lampu kota yang menawan menambah syahdunya suasana Kota Lama. Seakan kita dibawa menuju kembali ke masa lampau. Bangunan-bangunan lawas nan megah masih berdiri kokoh. Karakter umum bangunan di sana masih otentik layaknya di benua Eropa pada era 1700an. Detail bangunan dan ornament yang identik dengan gaya Belanda dan Eropa pada umumnya tergambar jelas, seperti fasad bangunan, pintu dan jendela yang serba besar. Bahkan bentuk atap dan kaca-kacanya juga berwarna-warni. Di sana ada Semarang Kreatif Galeri, Old City 3D Art Museum, ada pula gedung Marba yang bangunannya unik dan menarik untuk ber-selfie. Atau bisa pula berfoto dengan background Gereja Blenduk yang merupakan ikon Kota Lama Semarang. Hmm, syahdu banget.. Penasaran? Ikuti perjalanan tim Radar Jogja Channel ke salah satu destinasi masa lampau di Semarang tonton samapai selesai ya. . . VIDEOGRAFER: TIM RADAR JOGJA DIGITAL VIDEOEDITOR: GANIFIANTO/RADAR JOGJA HOST & VO: TIFA NURINA/RADAR JOGJA DIGITAL . Ikuti juga akun kami: Instagram : @radarjogja Line : radarjogjaofficial Twitter : @radarjogja Website : radarjogja.jawapos.com/ . Alamat : Jl. Ring Road Utara no.88 (Barat Polda DIY), Yogyakarta 55281 Telpon : (0274) 4477785 Radar Jogja Channel tidak bertanggung jawab atas isi komentar yang ditulis. Komentar sepenuhnya akan menjadi tanggung jawab komentator sebagaimana diatur dalam UU ITE.