BANTUL – Dalam rangka membekali para siswa sekolah dalam kesiapsiagaan bencana, Lembaga Kemanusiaan Aksi Cepat Tanggap (ACT) DIY beri pelatihan mitigasi bencana bersama 220 siswa SMPN 1 Piyungan, Bantul, Selasa (2/4).

Dalam kesempatan tersebut Instruktur Disaster Emergency Response (DER)-ACT DIY Hendra mengatakan, sejak dini anak-anak harus dikenalkan dengan tata cara penanggulangan bencana, terutama tau teknik penyelamatan diri saat terjadi bencana.

”Pelatihan mitigasi bencana kali ini membahas tentang mitigasi bencana gempa dan penanggulangan kebakaran. Para siswa diajak belajar karakter bencana gempa bumi dan dilanjutkan dengan simulasi evakuasi gempa bumi,” jelas Hendra.

Materi berikutnya ialah simulasi pemadaman kebakaran yang menggunakan alat pemadam sederhana yang biasa ada di rumah seperti handuk atau kain yang sudah dibasahi air, serta tata cara pemadaman kebakaran menggunakan Alat Pemadam Api Ringan (APAR).

Para siswa juga berkesempatan untuk memadamkan api dalam drum menggunakan kain basah dan APAR.  Tampak para siswi juga turut memadamkan api walaupun agak sedikit takut.

Hendra berharap sosialisasi mitigasi bencana dapat terus dilakukan. ”Tidak hanya terbatas di sekolah-sekolah mitigasi bencana juga dapat dilakukan bersama masyarakat mengingat DIJ merupakan wilayah yang memiliki potensi bencana alam yang cukup beragam,” tutupnya. (*/ila)