RADAR JOGJA – Mengalami batuk dalam jangka waktu lama jangan dianggap sepele. Apalagi jika sudah berlangsung selama berbulan-bulan. Sebab, batuk dalam jangka waktu lama dan tak kunjung sembuh menjadi salah satu gejala awal kanker paru-paru.

Dilansir dari jawapos.com, kanker paru-paru adalah pertumbuhan tak terkontrol secara tidak normal dari sel paru. Gejalanya bisa diawali dengan batuk dan penurunan berat badan. Gejala ini cukup sulit dibedakan dengan penyakit TBC (tuberkulosis).

Dokter Penyakit Dalam dari Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia/Rumah Sakit Cipto Mangunkusumo (FKUI/RSCM) Divisi Respirologi dan Penyakit Kritis dr Mira Yulianti mengungkapkan, batuk berkepanjangan belum tentu gejala kanker paru-paru. Tetap harus diperiksakan secara mendalam ke dokter spesiali.

”Ada tiga penyebab yang paling sering untuk batuk kronik. Di antaranya, GERD (Gastroesophageal reflux syndrome), UACS (Upper Airway Cough Syndrome), dan Asma. Jadi batuk tidak selalu masalahnya dari paru-paru,” ujarnya.

Menurutnya, selain kanker atau TBC, ada beberapa penyakit lainnya yang juga bisa dialami paru-paru hingga berakibat batuk dalam jangka waktu lama. ”Tiga hal tersebut adalah infeksi oleh jamur maupun virus, penyakit paru obstruktif kronik, dan penyakit paru-paru interstisial,” jelasnya.

Mira menuturkan, Indonesia adalah negara endemis TBC. Jadi, apabila ada orang yang sudah mengalami batuk kronik lebih dari 8 minggu, kemungkinan orang tersebut terkena TBC sangat mungkin. ”Maka, hal ini tidak bisa dianggap sepele dan harus segera dievaluasi,” tuturnya. (jpc/ila)