RADAR JOGJA – Ada banyak hal yang harus dipersiapkan untuk menghadapi musim hujan, mulai dari kesiapan rumah, kendaraan bahkan kelengkapan lain untuk melindungi tubuh dari hujan. Kesehatan kulit wajah juga butuh perhatian khusus. Walau seperti air biasa, namun hujan mengandung banyak partikel yang kurang baik bagi kesehatan kulit tubuh seperti partikel polusi.

Dokter kecantikan dr Gadis Frinawati MPH menuturkan, air hujan bepotensi mengandung toksin, apalagi di daerah perkotaan yang tingkat polusinya tinggi. “Partikel inilah yang dapat berbahaya bagi kulit kita. Apalagi bagi mereka yang memiliki jenis kulit sensitif, maka harus sebisa mungkin menghindari dari air hujan,” ungkap lulusan Fakultas Kedokteran UGM ini.

Jika hujan terjadi di daerah yang tingkat polusinya rendah, lanjut Gadis, maka potensi toksin yang terkandung di dalam butiran air hujan tidak begitu berbahaya. Kendati demikian, air hujan patut diwaspadai karena banyaknya kandungan zat asam.

Jika kulit terkena air hujan yang berlebihan, berpeluang rentan terhadap kotoran, bakteri, dan infeksi. Jika tidak segera ditalangi atau dibiarkan dapat memunculkan beragam masalah kulit seperti jerawat maupun iritasi.

Pemilik Klinik Sabrina Beauty Care ini menyarankan, langkah sederhana yang bisa dilakukan jika wajah terkena air hujan yakni dengan membasuh kulit dengan air bersih. Selain itu perlu perawatan yang tepat untuk menjaga kesehatan kulit wajah. “Pasalnya kelembapan terjadi secara konstan selama musim hujan. Sehingga kulit lebih rentan terhadap kotoran dan bakteri,” tambahnya.

Dia mencontohkan, dengan menggunakan masker yang dapat mendetoksifikasi kulit hingga melakukan perawatan di klinik kecantikan secara bertahap seperti berikut.

  1. Proses Pembersihan menggunakan produk yang sesuai jenis kulit

Kulit cenderung menumpuk kotoran lebih mudah selama musim hujan. Sehingga penting untuk membersihkan kulit dengan benar. Disarankan untuk membersihkan wajah dua kali sehari dan setiap kali terkena hujan.

  1. Scrub dan Eksfoliasi

Karena kotoran dan bakteri lebih mudah menyerang kulit, proses scrubing dengan menggunakan produk yang tepat, tidak membuat iritasi dan dimaksimalkan dengan alat seperti scruber machine dapat membersihkan sel kulit mati yang membandel.

  1. Soft Toner

Selain mengembalikan pH kulit, toner juga berfungsi untuk mengencangkan kulit. Karena musim hujan membuat wajah lebih rentan terhadap kotoran, sebaiknya lakukan perawatan kulit yang dapat mengecilkan dan membersihkan pori-pori dari kotoran dan bakteri.

  1. Proses Face Steam, Vaccum Komedo

Proses ini adalah perawatan dengan alat modern. Proses face steamer mendetoksifikasi pori-pori agar terbuka dan mengeluarkan sebum. Ketika pori-pori sudah terbuka, akan memudahkan proses vaccum komedo. Sehingg proses ekstraksi dengan menggunakan sendok una atau alat pencet komedo yang menyakitkan bisa dihindari.

  1. High Frequency (anti bakteri)

Proses ini akan sangat dibutuhkan untuk membunuh bakteri penyebab jerawat. Karena saat musim hujan kondisi kulit yang lebih lembab menyebabkan kulit mudah berjerawat.

  1. Serum Super Nutrisi

Setelah kulit benar-benar dalam keadaan steril proses selanjutnya adalah pemberian nutrisi yaitu ampul serum yang di miliki di Sabrina beauty care memilih concentrat tinggi 30x lipat dari yang biasa di gunakan di rumah dan disesuaikan dengan jenis kulit

  1. Spirulina Detoksifikasi Masker

Masker adalah bagian terpenting pada tahapan pemberian nutrisi pada kulit. Selama 20 menit kulit akan dibiarkan menyerap nutrisi yang terdapat di dalam masker. Masker Peel off Spirulina sendiri memiliki banyak fungsi mulai dari detoksifikasi, mencerahkan kulit dan meredakan jerawat.

  1. Menggunakan pelembab yang sesuai dan tetap menggunakan sunscreen

Jangan kira pada musim hujan wajah tidak akan mengalami kekeringan. Justru kelembapan yang konstan akan membuat kulit cenderung kering dan bersisik. Sehingga penting untuk menggunakan pelembap dalam rutinitas perawatan kulit. Sunscreen pun bukan hanya untuk melindungi kulit dari paparan sinar matahari, tapi juga melindungi kulit dari radikal bebas seperti polusi yang terdapat dalam air hujan

  1. Minum banyak air putih

Meski sudah rutin melakukan perawatan kulit dari luar, tidak akan gunanya jika tidak didukung perawatan dari dalam tubuh. Salah satu caranya tentu dengan banyak minum air putih. Meksipun musim hujan tidak membuat merasa haus, kebutuhan air putih tetap harus terpenuhi. Jadi, jangan karena matahari tidak terik membuat jadi lupa akan kebutuhan air putih. (tif)