JOGJA – Atlet panjat tebing yang menggelar pemusatan latihan di Jogjakarta sudah tidak sabar untuk berlaga di Asian Games yang baru saja dibuka Sabtu (18/8). Rencananya, para atlet tim nasional (Timnas) panjat tebing ini berlaga di Jakabaring Sport Center Palembang, Kamis (23/8).
Sebanyak 20 atlet panjat tebing akan berlaga menjadi yang terbaik di Asia. “Kami sudah tidak sabar menunggu hari pertandingan,” kata salah satu pelatih panjat tebing Indonesia, Triyanto Budi Santoso dihubungi kemarin (19/8).
Atlet panjat tebing dijadwalkan bertolak ke Palembang besok (21/8) dari pemusatan latihan di kawasan Stadion Mandala Krida Jogja. Hari ini rencananya atlet panjat tebing akan menjalani latihan terakhir di Kota Gudeg ini.
Menjelang hari-hari pertandingan, tim pelatih menyerahkan sepenuhnya kepada setiap atlet. Menurutnya, program latihan yang diberikan akan berhasil bila pemain memiliki mental dan semangat bertanding. “Kami akan terus memotivasi. Karena kunci keberhasilan ada di mereka. Seratus persen kami siap tempur,” tegasnya.
Jelang pertandingan, pengawasan kepada atlet pun superketat. Pukul 20.00 telepon gengam harus sudah dikumpulkan di kamar pelatih. Hal itu agar para atlet lebih fokus dan mendapatkan istirahat cukup. “Jangan sampai atlet begadang karena gadget,” jelasnya.
Timnas Panjat Tebing Indonesia sendiri diperkuat 20 atlet yang terbagi masing-masing 10 pemanjat putra dan putri. Mereka akan bertanding untuk nomor combined format putra dan putri, speed individu putra-putri serta speed relay putra-putri.
Khusus combined format, sebut Triyanto, merupakan nomor baru bagi Timnas Panjat Tebing Indonesia sekaligus yang pertama kali dipertandingkan di ajang pesta olahraga multieven bangsa-bangsa se Asia ini. Untuk nomor beregu, FPTI (Federasi Panjat Tebing Indonesia) akan menerjunkan dua regu.
“Target dua medali emas kami bidik di nomor speed beregu putra-putri,” jelas Triyanto. Dari jadwal untuk cabang olahraga (cabor) panjat tebing, kompetisi sudah dimulai pada 23 Agustus untuk babak kualifikasi speed dan kualifikasi combined speed.
Kemudian sorenya berlangsung nomor final speed sekaligus penyerahan medali pertama untuk cabor ini. Setelah itu 24 sampai 25 Agustus akan mempertandingkan berturut-turut babak kualifikasi combined untuk boulder dan kualifikasi combined lead.
Pada 26 Agustus sesi pagi, akan digelar final putri combined speed, boulder dan lead, termasuk penyerahan medali. Kemudian di sesi kedua mulai siang hingga malam digelar babak final combined untuk bagian putra di nomor speed, boulder, lead, termasuk penyerahan medali.
Pada hari terakhir 27 Agustus mulai sore hari akan digelar nomor khusus speed relay mulai pemanasan, kualifikasi sampai babak final. (bhn/laz/mg1)