Setelah sukses menduduki posisi Top Chart #1 pada single-single sebelumnya, sebut saja Rather Be, Rockabye, dan Symphoni, Clean Bandit kembali mengeluarkan single terbarunya yang berjudul Solo.
Sebagai pengusung pop electronic, kali ini Clean Bandit mengajak Demi Lovato untuk berkolaborasi dengan mengusung genre yang sama. mengingat Demi Lovato memiliki teknik vokal yang powerful, membuat lagu ini menjadi musik jenis EDM yang emosional dan enak didengar.
Mengenai lirik yang disampaikan dalam single yang berada di bawah naungan Atlantic Records ini, menceritakan tentang seseorang patah hati serta rasa kecewa terhadap perbuatan kekasihnya yang sering berlaku kasar. Namun hal tersebut tidak membuatnya lantas terus-menerus merenungkan diri, melainkan mencoba merayakan kemandiriannya.
Kekuatan lirik dalam lagu ini juga direpresentasikan dalam video klip mereka. Terlihat dari adegan seorang perempuan yang menggunakan skateboard dalam menjalankan aktivitasnya hanya seorang diri. Dalam video klip itu, terlihat sosok perempuan ingin membuktikan bahwa dirinya dapat melakukan apapun meski hanya seorang diri tanpa seorang pria yang menemani.
Namun dibalik hal tersebut, dia menyimpan rasa dendam pada kekasihnya. Kemudian dia bekerja sama dengan para ilmuwan gila, juga seorang penjaga laundry coint untuk melakukan pembalasan dendam dengan melakukan percobaan kimia untuk membuat racun berupa pil ajaib yang bisa mengubah seseorang menjadi seekor anjing jinak yang berwarna-warni yang lucu dan bisa diandalkan.
Dia pun menaruh racun tersebut pada makanan kekasihnya. Tak lama kemudian kekasihnya berubah menjadi anjing jinak yang bisa diandalkan dan dibawa kemanapun tanpa bisa berlaku kasar. Sementara plot liar yang terbentar di sekitarnya adalah setting musim panas.
Tetapi ada yang mengganjal menurut saya, apakah lagu ini juga menyampaikan seseorang yang tengah merasakan masturbasi? Pasalnya, dalam video klip yang dirilis pada tanggal 31 Mei 2018, Demi Lovato yang menawan dalam menyanyikan lagunya secara melankolis seolah-olah menunjukkan kesan tersebut. Seolah-olah menunjukkan seorang perempuan yang tengah merindukan suatu kemesraan, meskipun di sisi lain, dia sudah sangat membenci kekasihnya. Tetapi mungkin hal tersebut memang diniatkan agar pas dengan tema lagu, terutama pada lirik bagian chorus yang berbunyi “I wanna f-woop woop woop, but I’m broken hearted / Cry, but I like to party / Touch, but I got nobody / So I do it solo.”
Tetapi secara keseluruhan, video klip dari lagu Solo ini juga memperlihatkan adegan lain seperti permainan skateboard, percobaan kimia, dan banyak lagi. Dan yang paling menarik dan mencuri perhatian adalah adegan seorang perempuan yang tengah menikmati kesendiriannya.
Terlepas dari pesan apa yang ingin disampaikan, lagu Solo ini sudah berhasil menyampaikan musik Pop Electronic atau EDM ala Clean Bandit dengan sangat catchy meskipun bertemakan kesedihan. Lagu Kolaborasi antara Demi Lovato dan Clean Bandit ini sudah mengandung ajakan kepada pendengar bahwa sudah sepatutnya kita membebaskan diri dari rasa bersalah dengan status “single”. (ila)
*Penulis adalah mahasiswi UIN Sunan Kalijaga yang juga penggemar segala genre film termasuk film horor yang sering duduk di bangku pojok sambil menikmati secangkir kopi.