PURWOREJO – Kabupaten Purworejo dan Kabupaten Kulonprogo menyepakati kerja sama di bidang pembangunan, pemerintahan, dan kemasyarakat, Selasa (12/3). Nota kesepahaman dilakukan di Kantor Bupati Kulonprogo oleh Bupati Purworejo Agus Bastian dan Bupati Kulonprogo Hasto Wardoyo.”Kerja sama ini bertujuan untuk mewujudkan keserasian dalam penyelenggaraan pemerintahan, pembangunan dan kemasyarakat antardaerah,” kata Agus.

Kesepakatan tersebut juga menyebutkan pemanfaatan dan pemeliharaan sumber daya daerah secara optimal, mengantisipasi dan memecahkan permasalahan antara daerah secara terpadu, dan mengantisipasi kemungkinan timbulnya permasalahan. Juga untuk meningkatkan pelayanan kepada masyarakat, dengan memperhatikan prinsip saling menguntungkan.

New Yogyakarta International Airport (NYIA) juga akan memberi efek secara ekonomi untuk Purworejo dan Kulonprogo. Da berharap sinergitas ini akan membawa dampak yang baik kepada kedua belah pihak.

Dalam rangka menindaklanjuti kesepatan bersama tersebut, dilaksanakan pula penandatanganan Perjanjian Kerja Sama dalam Bidang Ketenteraman dan Ketertiban Umum serta Perlindungan Masyarakat. Kesepakatan bersama ditandatangani kepala Satpol PP Kabupaten Kulonprogo dan kepala Satpol PP dan Damkar Kabupaten Purworejo.

Kerja sama tersebut meliputi operasi bersama dalam penegakan peraturan daerah, pertukaran data dan informasi, patroli bersama di wilayah perbatasan, pengerahan personel apabila salah satu pihak mengajukan permohman dan penyelesaian konflik perbatasan.

Hasto Wardoyo mengungkapkan, kedua wilayah  memiliki banyak kesamaan potensi wilayah. Baik dari segi geografis, keragaman seni budaya, hasil produksi pertanian dan sebagainya. Kondisi ini menjadi salah satu dasar bahwa daerah perlu melakukan kerja sama.

Dalam rangka menyambut NYIA, pihaknya berupaya mampersiapkan berbagai hal dari peningkatan SDM, perbaikan infrastruktur, akses jalan, hingga promosi wisata.

Hasto berharap adanya kerja sama ini dapat mempererat hubungan kedua daerah. Serta mewujudkan keserasian dalam penyelenggaraan pemerintahan, pembangunan. Dan kemasyarakatan. “Kita bisa sinergi diberbagai bidang. Banyak yang bisa dikerjasamakan. Salah satunya mempersiapkan multiplier effect hadirnya NYIA. Misal kerjasama bidang transportasi dan pelatihan SDM,” tambahnya. (udi/tom/din/mg2)