SLEMAN – Kecelakaan lalu lintas (lakalantas) tunggal terjadi di Ringroad, Maguwo, Sleman, Rabu(13/3). Sebuah pikap pengangkut pupuk mengalami pecah ban. Sopir tak mampu mengendalikan kendaraan dan terjadilah kecelakaan tersebut.

Sopir dan seorang penumpang mengalami luka berat. Keduanya terjepit bodi pikap karena saking hebatnya tabrakan tersebut. Pengemudi tidak sadarkan diri.

Salah seorang saksi mata, Poliman, warga Maguwoharjo menjelaskan, pikap putih tersebut melaju kencang dari selatan. Menyalip taksi. Tiba-tiba ban pikap pecah.

Sopir kehilangan kendali. Dia membanting setir ke kiri. Menghantam devider jalur lambat. Lalu menabrak tembok di pinggir jalur lambat.

“Untung, tidak ada kendaraan yang melaju di jalur lambat saat mobil melewati pembatas jalan (devider) dan menabrak tembok,” jelas Poliman kepada Radar Jogja.

Warga di tempat kejadian, kata Poliman, berinisiatif menyelamatkan sopir dan penumpang pikap. Penumpang yang terjepit masih dalam keadaan sadar.

Sedangkan sopir tak sadarkan diri. Warga melaporkan kejadian tersebut ke petugas Polisi Jalan Raya (PJR) yang berada tak jauh dari lokasi kecelakaan.

Dua korban dilarikan ke Rumah Sakit (RS) JIH untuk mendapatkan perawatan. Kecelakaan tersebut ditangani Polsek Depok Timur.

Kasat Lantas Polsek Depok Timur, Iptu Faridz Restranta membenarkan kecelakaan tersebut. Penyebab kecelakaan tunggal itu masih belum bisa dia pastikan.

Proses penyidikan yang masih berlangsung. “Kami masih melakukan penyelidikan penyebab keselakaan tunggal tersebut,” kata Faridz. (cr7/iwa/zl/mg2)