BANTUL – Masyarakat diimbau tidak membuang limbah hewan kurban ke sungai. ‘’Limbah jeroan dan kotoran hewan kurban bisa menimbulkan bau busuk,’’ kata Kepala Bidang Penataan dan Penaatan Lingkungan Hidup (PPLH) Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Bantul Tri Manora Kamis.
Kedua limbah tersebut akan mengotori saluran air. Tri meminta masyarakat mengelola limbah kurban dengan mengubur limbah kurban tersebut.
Tri juga meminta masyarakat mengurangi pemakaian plastik pembungkus daging. Disarankan mengganti pembungkus plastik dengan besek.
Penggunaan besek lebih ramah lingkungan. Aman terhadap kesehatan. Pemakaian pembungkus berbahan bambu mampu meningkatkan ekonomi perajin besek. (cr5/iwa/by)