RADAR JOGJA – Tomat ternyata dipercaya mampu mengurangi risiko penyakit jantung dan beberapa jenis kanker. Sebab, tomat memiliki kandungan vitamin dan mineral.
Dilansir dari jawapos.com, tomat juga sebagai anti-oksidan dan anti-kanker. Anti-oksidan likopen dalam tomat punya manfaat mengurangi risiko penyakit jantung dan kanker.
Dalam sebuah studi, tomat dapat membantu mengurangi risiko kanker prostat. Studi tersebut mengindikasikan bahwa pria yang mengonsumsi lebih dari 10 tomat punya peluang lebih baik untuk tidak terserang kanker prostat. Studi tersebut diterbitkan dalam jurnal Cancer Epidemiology Biomarkers and Prevention.
Dilansir dari NDTV, studi itu mengungkap bahwa kanker prostat adalah kanker kedua yang paling banyak didiagnosis pada pria. Kemungkinan karena gaya hidup diet masyarakat negara maju cenderung tak sehat.
Studi ini dilakukan oleh para peneliti di Universitas Bristol, Cambridge, dan Oxford. Mereka melihat perilaku pola makan dan gaya hidup 1.806 pria dengan kanker prostat yang berusia antara 50 dan 69 tahun. Kemudian, mereka membandingkan dengan pola makan dan gaya hidup 12.005 pria bebas kanker.
Sejumlah elemen makanan diidentifikasi sebagai kunci untuk mengurangi risiko kanker prostat, di antaranya adalah tomat. Peneliti Vanessa Er dari Fakultas Kedokteran Sosial dan Masyarakat di Universitas Bristol dan Bristol Nutrition BRU, yang memimpin penelitian mengatakan temuan ini menunjukkan bahwa tomat penting dalam pencegahan kanker prostat. Namun, penelitian lebih lanjut perlu dilakukan.
Konsumsi lebih dari 10 porsi tomat per minggu dapat mengurangi risiko kanker prostat hingga 18 persen. Diperkirakan hal itu disebabkan oleh kehadiran likopen dalam tomat melawan racun yang menyebabkan kerusakan sel. (jpc/ila)