SLEMAN – Tim Nasional (Timnas) futsal Indonesia tampil perkasa di laga perdana AFF Futsal Championship 2018 dengan menggilas salah satu unggulan, Myanmar, dengan skor telak 5-1 di GOR UNY, Senin (5/11). Kemenangan ini sekaligus revans atas kekalahan dramatis di AFF Championship yang digelar di Vietnam 2017 lalu.

Dominasi timnas Indonesia sudah tampak sejak awal babak pertama. Bambang Bayu membuka kran gol Indonesia saat pertandingan memasuki menit ke-4. Berkali-kali upaya Indonesia untuk menambah gol terbentur oleh ketatnya permainan dari skuad Myanmar. Keasyikan menyerang, Indonesia justru kebobolan melalui kaki, Hlaing Ming Tun.

Dukungan penonton yang memadati GOR UNY memberikan motivasi tersendiri bagi skuad futsal Garuda. Hasilnya Andri Kustiawan membawa Indonesia unggul di menit ke-15. Selang satu menit, giliran Marvin Alexa mencatatkan nama di papan skor.

Pesta gol tuan rumah di babak pertama tak berhenti. Giliran eks pemain tim futsal Vamos, Bambang Bayu, membuat brace pada laga tersebut dan menutup keunggulan di babak pertama menjadi 4-1.

Pada babak kedua, pelatih tim futsal Indonesia Kensuke Takahashi mengambil inisiatf menurunkan tempo permainan. Meski begitu, serangan-serangan tajam masih ditujukkan oleh Sunny dkk. Hasilnya, Andri Kustiawan kembali menciptakan gol sekaligus menutup pesta gol di laga perdana.

Kensuke menyebut kemenangan yang didapat di laga perdana tak lepas dari kerja keras para pemainnya di sepanjang laga. Selain itu, dukungan penuh yang hadir melecut motivasi anak asuhnya untuk bisa meraih kemenangan. “Sangat senang, banyak orang di sini yang mendukung kami,” kata Kensuke usai laga.

Kemenangan ini sekaligus mematahkan catatan buruk Timnas Futsal Indonesia dan juga membalas kekalahan yang diterima di ajang serupa kontra Myanmar setahun silam. Ketika itu timnas Indonesia kalah secara dramatis dengan skor tipis 3-4.

Menurutnya, kemenangan timnas futsal Indonesia kali ini tak lepas dari tiga hal, disiplin, stamina, dan strategi. ”Kami juga bermain sebagai tim,” jelasnya.

Dijelaskan, di awal laga skuadnya sedikit mengalami sedikit keraguan melihat lawan yang dihadapi. Namun, skuad timnas menunjukkan permainan yang cukup apik seiring berjalannya permainan. ”Power kami terus meningkat,” katanya.

Sementara Pelatih Timnas Futsal Myanmar Htay Myint menyebut, kekalahan timnya atas Indonesia tak lebih karena taktik permainan yang tidak maksimal. Selain itu, keseimbangan pemainnya mulai goyah, ketika Indonesia menunjukkan permainan cepat dengan kekuatan yang terus meningkat. “Di awal-awal kami mengimbangi, tapi power Indonesia terus meningkat dan kami tidak semakin tertinggal,” jelasnya.

Sementara itu di laga berikutnya, Indonesia akan bertemu lawan tangguh Malaysia di GOR UNY, hari ini (6/11). Dimana Runner up AFF Futsal tahun lalu pun mengantongi hasil positif dengan menggebuk Kamboja 10 gol tanpa balas.

Disinggung mengenai peluang timnya di laga lawan Malaysia, Kensuke akan terlebih dulu menganalisa kekuatan lawan melalui rekaman pertandingan. “Hasil pertandingan hari ini (kemarin, Red) tidak berpengaruh pada pertandingan besok (hari ini, Red), tim kami akan tetap berusaha untuk meraih kemenangan,” tandasnya. (bhn/laz/fj/mo2)