JOGJA – DIJ, khususnya Malioboro, kehilangan salah satu tokohnya. Ya Ambar Tjahyono atau yang dikenal dengan Ambar Polah, itu meninggal dunia Sabtu (17/11) pagi. Ambar dimakamkan Minggu (18/11) di makam Sribit Kulonprogo.

Mantan anggota DPR RI itu diketahui sejak beberapa tahun terakhir ini menderita sakit. Sebelum akhirnya terjun menjadi politikus, Ambar sebelumnya lebih dikenal sebagai seniman dan pengusaha mebel. Bahkan pernah menduduki jabatan sebagai Ketua DPD Asosiasi Mebel dan Kerajinan Indonesia (Asmindo) DIJ.

Menurut puterinya, Shinta Melodiana, keputusan ayahnya untuk terjun ke dunia politik juga karena keaktifannya dalam berorganisasi selama ini. Termasuk dorongan dari rekan-rekannya di organisasi maupun perkumpulan yang diikuti. Itu pula yang membuat Shinta akhirnya memutuskan ikut menjadi calon legislatif dalam Pemilu 2019 nanti.

“Bapak selalu meminta ada penerusnya di politik untuk mengabdi dan membangun bangsa. Bapak itu menjadi contoh hingga akhirnya membuat saya terjun ke politik,” papar Shinta yang menjadi caleg DPR RI dari Partai Nasdem itu.

Ambar adalah anggota DPR RI daerah pemilihan DIJ dari Partai Demokrat untuk periode 2014-2019. Tapi pada 2016 lalu, DPP Partai Demokrat melakukan pergantian antar waktu (PAW) dengan menggantikan Ambar dengan Roy Suryo, yang perolehan suaranya pada Pileg 2014 berada di bawahnya. Atas keputusan itu Ambar melakukan gugatan.

Sementara itu Roy Suryo, yang pernah berkonflik dengan Ambar, mengaku ikut sedih dan berduka cita dengan meninggalnya Ambar. Menurut Roy meski sampai saat ini, masih melakukan gugatan ke DPP Partai Demokrat, DPR dan KPU, tapi Ambar masih dianggap bagian keluarga. “Kami semua keluarga besar Partai mendoakan yang terbaik dan semoga keluarga ikhlas menerima,” katanya. (pra/zl/mg3)