BANTUL – Dinas Pekerjaan Umum Perumahan dan Energi Sumber Daya Mineral (PUP dan ESDM) DIY telah menghentikan untuk sementara waktu pengerjaan fisik jalan dan jembatan.
“Kebijakan itu berlangsung selama 14 hari. Mulai H-7 dan H+7 Lebaran 2019,” ujar Kepala Bidang Bina Marga Dinas PUP dan ESDM DIY Bambang Sugaib, Kamis (30/5).
Penghentian telah berlangsung sejak 30 Mei 2019. Rencananya kegiatan dimulai kembali seminggu setelah Idul Fitri. Peningkatan jalan yang dihentikan berada di dua lokasi. Yakni Jalan Yogyakarta-Barongan (Imogiri) sepanjang 2 kilometer dan Jalan Imogiri-Mangunan (Dodogan) sepanjang 2,5 kilometer.
Meski berhenti sementara, Bambang memastikan kedua ruas jalan tersebut tetap dapat dilalui. “Tidak mengganggu arus mudik maupun balik, “ tegasnya.
Tahun ini Bidang Bina Marga Dinas PUP dan ESDM DIY juga membangun empat jembatan yang melintasi Jalan Gito Gati, Sleman. Keempat jembatan itu meliputi Jembatan Denggung, Tlacap, Gondanglegi dan Jembatan Tambakrejo.
Untuk Jembatan Gondanglegi dan Tambakrejo telah selesai dikerjakan. Sedangkan Jembatan Denggung dan Tlacap direncanakan selesai pada Juli mendatang. Kendati belum selesai, Jembatan Denggung dan Tlacap tetap dapat dilalui. “Kami akan pasang pembatas dan aturan pembatasan kecepatan guna menjamin keselamatan pengguna jalan,” lanjut dia.
Terkait ditemukannya jalan-jalan provinsi yang berlubang di beberapa lokasi, Bambang akan menambal lubang-lubang tersebut. Dengan begitu saat arus mudik dipastikan semua jalan provinsi yang menjadi kewenangan Pemda DIY kondisinya 100 persen layak dilalui pengendara kendaraan bermotor. (kus/fj)