BANTUL – Pemandangan yang lain biasanya tersaji sebelum pertandingan Timnas U-23 melawan PSIM Jogja, Minggu malam (2/6). Setelah kedua tim keluar dari ruang ganti dan melakukan prosesi bersalaman dan foto tim, wasit tidak langsung memulai pertandingan.

Kedua tim berdiri di tengah lingkaran lapangan dan saling berhadapan. Lewat pengeras suara, panitia meminta penonton untuk hening dan mengheningkan cipta. Prosesi tersebut untuk penghormatan atas meninggalnya mantan Ibu Negara Ani Yudhoyono, Sabtu 1 Juni 2019, di Rumah Sakit Universitas Nasional, Singapura.

Setelah satu menit moment of silence pertandingan uji coba dimulai. Hasil akhir game tersebut berkesudahan 0-0. Tidak ada gol tercipta sepanjang 90 menit meskipun kedua tim menciptakan beberapa peluang. Bagi timnas, pertandingan tersebut untuk memantau beberap pemain sebelum turun di turnamen Merlion Cup di Singapura, 7-9 Juni 2019.

Timnas U-23 asuhan Indra Sjafri diproyeksikan untuk turun di Sea Games, Manila akhir tahun ini. Target tim ini adalah merebut medali emas yang terakhir diraih Indonesia pada 1991 silam. “Kami memberikan kesempatan pemain yang baru kami panggil dan berlatih empat hari. Memang beberapa belum sesuai harapan tapi tidak masalah. Karena target medali emas di Sea Games nanti,” ujar Indra Sjafri kepada wartawan setelah pertandingan. (riz/ila)