JOGJA – Setumpuk pekerjaan rumah ada di pundak pelatih Aji Santoso untuk membenahi skuad PSIM Jogja. Persoalan krusial yang menjadi sorotan adalah fisik dan fokus pemain. Sebab, inilah yang kerap menjadi biang keladi mereka kecolongan menghadapi serangan balik.
Yang cukup menonjol yakni kekalahan yang diderita di laga terakhir saat melawan Madura FC, Rabu (24/7). Sebab, meskipun menguasi jalannya pertandingan Laskar Mataram- julukan PSIM Jogja- harus mengakui keunggulan Laskar Jokotole- julukan Madura FC, dua gol tanpa balas.
Hal inilah yang memusingkan Aji dalam memoles Laskar Mataram sepeninggalan Vladimir Vujovic. Apalagi, sebenarnya di tangan Vujovic, hampir sebagian besar skuad PSIM Jogja telah melakukan training camp saat masih bersama Bogor FC.
Menurut Aji, untuk mendongkrak stamina pemain di tengah kompetisi yang telah berjalan sangat tidak memungkinkan. Apalagi, Ichsan Pratama dkk menghadapi jadwal yang cukup padat.
Ya, sepulang dari Sumenep, Madura, Laskar Mataram akan bertemu pemuncak klasemen sementara Persewar Waropen di Stadion Sultan Agung (SSA) Senin (29/7). Sepekan setelahnya, skuad Naga Jawa-julukan lain PSIM Jogja- kembali menjalani away melawan Sulut United. Laga melawan tim reinkarnasi Bogor FC tersebut dijadwalkan akan digelar di Bali, Sabtu (3/8). ”Kalau sudah seperti ini langkah yang bisa saya lakukan menjaga fisik pemain,’’ jelas mantan pelatih Persela Lamongan.
Maka dari itu, mau tidak mau Aji pun harus memutar otak dalam menjaga kondisi tim untuk mengarungi kompetisi yang masih cukup panjang. Langkah yang akan dilakukan, jelasnya, akan memaksimalkan taktikal dan teknik para pemain yang ada. Terutama dalam meminimalisasi kesalahan individual. ”Penguasaan bola sangat penting. Sebisa mungkin meminimalisasi mengambil kembali bola yang hilang,” katanya.
Setelah kekalahan dari Madura FC, PSIM Jogja kini terhempas dari empat besar dengan menduduki peringkat ke-5 klasemen. Posisi Laskar Mataram justru dilangkahi oleh tim debutan Liga 2 musim ini seperti Persewar, Persik Kediri, dan Sulut United.
Saat ini, PSIM Jogja mengantongi poin 9 atau sama dengan Martapura FC yang berada di peringkat ke-4. Sedangkan di posisi puncak, bercokol Persewar diikuti Persik dengan nilai sama 12.
Nah, melawan Perswar pada awal pekan nanti menjadi pertaruhan bagi skuad PSIM Jogja dalam merealisasikan ambisinya naik kasta ke Liga 1. (bhn/din/by)