RADAR JOGJA – PSS Sleman harus mengakui keunggulan tuan rumah PSIS Semarang dalam laga ke-26 Liga 1 2019, Sabtu (2/11) di Maguwoharjo. Mahesa Jenar menggelontor tiga kali gawang Elang Jawa.
Melalui Wallace Costa menit 21 dari titik putih. Lalu Marini Junior (37′) dan Septian David Maulana menit 73. Tiga poin membuat PSIS naik satu setrip. Dari peringkat 14 ke 13. Mengoleksi 28 poin dari 25 kali main. Sedangkan PSS masih tertahan di peringkat 5.
Di awal laga, PSS yang berlaku sebagai tim tamu di Maguwoharjo berinisiatif lebih dulu menyerang. PSS bisa mencatatakan peluang menit 18. Ketika Jepri Kurniawan melakukan akselerasi dan mengancam gawang Jandia Eka Putra.
Tapi justru PSIS Semarang yang unggul lebih dulu dari PSS Sleman di menit 21. Hal itu setelah Marini Junior sebekumnya dijatuhkan Asyraq Gufran di kotak penalti. Wasit Aprisman Aranda lalu menunjuk titik putih.
Ditunjuk sebagai eksekutor, Wallace Costa sukses memperdaya Ega Rizky. Bola sepakannya ditempatkan di bagian atas yang gagal dijangkau kiper PSS Sleman.
Mahesa Jenar menjauhkan margin lewat Marini Junior menit 37, memanfaatkan tendangan sudut di sisi kiri gawang Ega Rizky. Bola sundulanya sempat memantul di tiang sebelah kanan sebelum meluncur ke gawang. 2-0 tuan rumah PSIS unggul.
Di babak kedua, PSS menaikkan intensitas serangan. Terbukti dengan menghasilkan beberapa kali tendangan bebas dan sepak pojok ke gawang Jandia Eka Putra. Namun belum ada yang betul-betul mengancam. Sementara sesekali PSIS melancarkan serangan balik berbahaya.
Mengandalkan kelincahan Bruno Silva, Hari Nur dan Septian David.
Menit 56, Antoni Putro yang menggantikan Rangga Muskim mendapatkan peluang emas mencetak gol. Setelah mendapatkan bola sodoran Yevhen. Sayang, bola matang itu gagal dikonversi menjadi gol.
Keasyikan menyerang, Bagus Nirwanto dkk justru kecolongan. Septian David Maulana yang membawa PSIS di atas angin menit 73. Melalui skema serangan balik cepat, aksinya di sisi kiri pertahanan PSS tak mampu dibendung. Tendangan terukurnya gagal dijangkau Ega Rizky. PSIS 3, PSS 0.
Masuknya KH Yudho, menambah ketajaman tim tamu. Beberapa kali pemain berambut pirang itu menyebarkan ancaman ke gawang PSIS. Sayang, belum berbuah gol. Sampai wasit Aprisman Aranda meniupkan peluit tanda pertandingan selesai, tidak ada gol lagi yang tercipta. (riz/tif)
