RADAR JOGJA – Wisuda Universitas Ahmad Dahlan (UAD) Yogyakarta Periode November 2019 dilaksanakan di JEC, Sabtu (16/11). Diikuti 1.943 Wisudawan, 1.810 S1 dengan IPK rata-rata 3,46, dan 133 S2 dengan IPK rata-rata 3,68. Cumlaude berjumlah 896, dengan 43 dari S2.
Rektor UAD Dr Muchlas MT mengatakan, lulusan UAD siap bersaing di Era Revolusi Industri 4.0. Pasalnya, lulusan UAD dibekali kompetensi plus yang diperoleh melalui kegiatan formal perkuliahan maupun nonformal. “Kompetensi plus adalah kompetensi yang dibutuhkan dalam dunia usaha dan dunia industri berbasis pada perkembangan teknologi era sekarang ini,” jelas Dr Muchlas.
Dr Muchlas menambahkan, kompetensi paling penting yang harus dikuasai terkait dengan literasi digital, literasi big data, dan literasi kemanusiaan. Ketiganya fundamental sebagai bekal dalam menghadapi persaingan di era Revolusi Industri 4.0.
Hingga saat ini alumni UAD berjumlah 49.482 dengan 1.832 di antaranya merupakan lulusan Program Pascasarjana. Wisudawan terbaik UAD adalah Niswatus Saadah AlMumtazah dari Prodi Matematika dengan IPK 3,96. Selanjutnya Laeli Tri Agustina dengan IPK 3,95 Prodi Pendidikan Agama Islam dan Asri Lestari IPK 3,94 Prodi Kesehatan Masyarakat.
Wisudawan Pascasarjana terbaik diraih Nazilah Shofi Risqina dengan IPK 4.0 dari Prodi Magister Farmasi. Wisudawan S1 dengan kelulusan tercepat dengan masa studi 3 tahun 10 bulan 3 hari kali diraih Cahya Utama Purwa Negara dengan IPK 3,85 Prodi Teknik Elektro. Sedangkan wisudawan termuda Nina Sakina Lessy dari Prodi Biologi dengan IPK 3,88 yang lulus pada usia 20 tahun 2 bulan 7 hari. (sce/pra)