RADAR JOGJA – Grand Senyum Hotel Yogyakarta mengadakan Making Bed and Towel Art competition pertama di Yogyakarta, bekerjasama dengan Indonesian Housekeepers Association (IHKA).

Lomba ini digelar pada 25 November 2019. Diikuti 30 peserta yang berasal dari siswa-siswi SMK perhotelan dan housekeeping dari beberapa hotel di Yogyakarta dan sekitarnya.

Kompetisi ini dibagi menjadi dua kategori, yaitu profesional dan pelajar.

Ketua Panita Edo Sindu mengatakan, kegiatan ini dilaksanakan untuk meningkatkan kompetensi anak-anak, khususnya di bidang housekeeping. Melalui kegiatan ini, diharapkan dapat menciptakan SDM yang mampu bersaing di pasar global.

“Sehingga lulusan dari Indonesia juga mempunyai peluang yang besar bekerja di luar negeri,” tuturnya.

Juri dan peserta Making Bed and Towel Art competition pertama di Yogyakarta.

Tiga juri yang kompeten di bidangnya memberikan penilaian, yaitu Haryanto (Vice Chairman IHKA BPD DIY), Supriyanto (Executive Housekeeper Horaios Hotel), dan Indra Erick Nugroho (Executive Housekeeper Grand Senyum Hotel).

Materi lomba bidang keahlian housekeeping meliputi making bed (triple sheet) dan towel art. Sedangkan aspek penilaian terdiri dari grooming, making bed, serta timing. “Hasil penilaian yang diperoleh, yaitu tiga pemenang dari kategori profesional dan pelajar,” imbuhnya.

Executive Assistant Manager Grand Senyum Hotel Yogyakarta Theodulus Vikko Abineri berharap, selanjutnya kegiatan ini dapat memberikan motivasi dan kesempatan kepada siswa-siswi SMK dan industri hotel (housekeeping) untuk menumbuhkan kebanggaan pada bidang yang ditekuninya.

“Kemampuan dan kualitasnya pelayanannya bisa terus meningkat dan semakin baik,” jelasnya. (*/riz)