RADAR JOGJA – Karang Taruna Kota Jogja mendukung Kanjeng Gusti Pangeran Adipati Arya (KGPAA) Paku Alam (PA) VIII menjadi pahlawan nasional. Itu disampaikan dalam bulan Bakti Karang Taruna Kota Jogja, yang digelar pada 23-24 November lalu.
Ketua Karang Taruna Kota Jogja Solihul Hadi, SH menyampaikan, penting bagi setiap pemuda di Kota Jogja untuk selalu menumbuhkan jiwa gotong royong dan semangat kesetiakawanan sosial. “Yang berlandaskan nilai kepahlawanan, cinta budaya serta gemar belanja di warung tetangga,” pesannya.
Menurut dia, hal-hal tersebut agar pemuda Karang Taruna lebih peka pada isu sosial. Selain itu juga mampu memberikan solusi dari setiap permasalahan yang ada di masyarakat. “Peran pemuda Karang Taruna bisa dirasakan warga,” jelasnya.
Bulan Bakti Karang Taruna Kota Jogja berlangsung selama dua hari. Diawali ziarah ke Taman Makam Pahlawan, bakti sosial, pameran UMKM, dan Seminar. Kemudian diakhiri dengan Pentas Gerbang Praja ( Gerakan Penggunaan Aksara Jawa ) dengan keynoote speaker Kepala Dinas Sosial DIJ Untung Karyadi.
Karang Taruna se-Kota Jogja juga mendeklarasikan usulan dan dukungan kepada KGPAA Paku Alam VIII untuk menjadi pahlawan nasional pada acara puncak Bulan Bakti Karang Taruna di Alun-Alun Sewandanan Pura Pakualaman dihadiri 300 peserta perwakilan Karang Taruna Kelurahan se-Kota Jogja, PSM, Tagana, Ketua Rukun Tetangga berserta jajaran Muspika Pakualaman, perwakilan tokoh masyakarat, Dinsos DIY, dan Dinsos Kota Jogja (**/pra/tif)