RADAR JOGJA – Bertambahnya pasien positif virus Korona di Jogjakarta, Tim Penanganan Corona Virus Disease 2019 (Covid-19) segra melakukan tracing atau pelacakan persebaran Covid-19. Baik untuk pasien balita 3,8 tahun maupun pasien pria berusia 58 tahun.
Juru Bicara Pemprov DIJ untuk Penanganan Covid-19 Berty Murtiningsih memastikan tindakan tracing berjalan optimal. Proses tracing pasien balita hampir mendekati selesai. Hasil sementara untuk orang tua pasien dinyatakan negatif.
“Masih menunggu hasil dua orang lagi. Masih belum ada hasil laboratorium,” jelasnya, Rabu (18/3).
Proses ini akan terus berlanjut kepada individu yang dekat dengan pasien. Apabila seluruh proses selesai maka tracing akan dinyatakan selesai. Tentunya dengan hasil negatif Covid-19.
“Kalau nanti semua negatif maka tracing dinyatakan selesai. Karena pelacakan ini merunut pada kedekatan lingkungan dan interaksi pasien sebelum masuk ruang isolasi,” ujarnya.
Tim Penanganan Covid-19 juga tengah menyiapkan tracing pasien kedua. Berupa pelacakan sejarah perjalanan pasien. Termasuk interaksi selama masa inkubasi tepatnya sebelum masuk ruang isolasi.
Tracing juga menuntut peran aktif masyarakat. Khususnya yang berada pada lingkup sosial maupun kerja pasien. Terkait indentitas diri, pihaknya akan sepenuhnya merahasikan.
“Kasus 2 baru dimulai tracing. Pasti secara detail dan mendalam,” katanya.(dwi/tif)