RADAR JOGJA – Menutup akses jalan dilakukan di beberapa kampung untuk meminimalisir penyebaran virus Korona atau Covid-19. Seperti yang dilakukan sejumlah warga Dusun Sedan, Sariharjo, Ngaglik, Sleman mulai Sabtu malam (28/3).

Sejumlah spanduk bertuliskan ‘lock down’ dipasang di beberapa jalan masuk maupun keluar. 

Ketua Pemuda RT 06 Dusun Sedan Catur Edi Pamungkas menjelaskan, penutupan akses jalan sebagai pengamanan dan pengawasan kampung, dan pendataan khususnya bagi warga dari luar yang akan masuk dusun Sedan.

“Hanya pembatasan saja, itupun tidak semua akses jalan masuk ditutup, ada beberapa jalan yang dibuka,” ujarnya.

Pengurus Satuan Tugas Covid-19 Dusun Sedan Supri menambahkan, penutupan akses ini sifatnya hanya sementara dan sebagai antisipasi. Terlebih jika ada warga perantau yang baru kembali dari luar kota misalnya Jabodetabek.

“Kami meminta kesadaran dari semua warga Dusun Sedan, sejumlah akses jalan ditutup, termasuk kesiapsiagaan tim saat warga yang meminta bantuan,” ungkapnya.

Selain menutup akses, warga juga melakukan penyemprotan disinfektan mandiri. Baik untuk lingkungan maupun warga yang masuk. Dukuh Sedan Miyarno pun mengimbau warganya agar segera lapor jika menerima tamu dari luar wilayahnya.

“Kalau ada apa-apa bisa didata kemudian dilaporkan ke tingkat lurah dan puskesmas terdekat,” katanya. (sky/tif)