SLEMAN – Kapolda DIJ Brigjen Polisi Ahmad Dofiri memastikan tiga jenazah terduga teroris diambil keluarganya, hari ini Selasa (17/7).
Seperti diketahui jenazah tiga terduga teroris, Abdul Safei, Ghaniy Ridianto, dan Sutrisno dibawa ke RS Bhayangkara usai penyergapan di Sardonoharjo, Ngaglik, Sabtu malam (14/7).
“Mudah-mudahan nanti atau hari ini (17/7) diambil keluarganya,” jelasnya singkat ditemui di Lanud Adisutjipto TNI AU usai menyambut api Asian Games, Selasa (17/7).
Benar juga, sekitar pukul 12.59 dua ambulans swasta memasuki halaman RS Bhayangkara Polda DIJ. Satu ambulans jenis Kijang Super warna hitam Nopol AB 1085 UB dan Daihatsu Grand Max putih nopol AB 8137 WK. Kedua kendaraan ini langsung parkir di halaman belakang tepatnya sisi selatan kamar jenazah.
Keluarga terduga teroris terlihat telah berkumpul di halaman belakang. Radar Jogja sempat bertanya pada salah satu kerabat terduga teroris. Pria tua berpakaian putih dan celana kain abu-abu tersebut hanya mengatakan ada dua jenazah yang diambil.
“Iya hanya dua (jenazah ), mau dimakamkan di pemakamam muslim Polokarto, Sukoharjo (Jawa Tengah). Sesuai kesepakatan tadi,” katanya singkat tanpa mau menyebutkan namanya. (dwi/ila/fn)
