RADAR JOGJA – PrintQoe.com, online printing B2B dan B2G pertama di Indonesia, mengumumkan telah memperluas jangkauan layanannya hingga lebih dari 133 kota. Termasuk kota Jogya dan kabupaten yang tersebar di 34 provinsi seluruh Indonesia.  Hal ini menjadikan PrintQoe.com sebagai platform cetak online pertama yang menegaskan kembali solusi Distribute & Print.

“Solusi Distribute & Print mempertegas posisi PrintQoe.com sebagai mitra kerja untuk layanan cetak online B2B dan B2G yang membantu perusahaan menempatkan efisiensi biaya cetak dan distribusi,” jelas Chief of PrintQoe.com Adi Vidyanto.

Menurut dia, solusi Distribute & Print ini pun terbukti dapat mengurangi beban biaya distribusi cetak digital dari satu kota ke kota lainnya. Minimum 30 persen. “Mempersingkat total waktu produksi sampai dengan pengiriman hingga dua sampai lima kali lebih cepat,” tuturnya.

Dia mencontohkan, perusahaan A yang berkantor pusat di Jakarta akan mengadakan seminar, training atau workshop di kota Medan, ada banyak dokumen yang harus dicetak sebagai kelengkapan acara. Jika perusahaan A harus menyiapkan seluruh dokumen tersebut di Jakarta. Bukan hanya biaya cetak saja yang harus dikeluarkan. “Juga biaya kirim menuju tempat acara di Medan,” ungkapnya.

PrintQoe.com menjadi penyedia solusi cetak online B2B dan B2G pertama yang menyediakan kebutuhan print on demand dan variable printing. Sehingga pelanggan dapat menikmati tiga keuntungan lebih dari solusi Distribute & Print ini. Yakni, layanan cetak yang tersebar di seluruh Indonesia, efisiensi waktu dan efisiensi biaya.

Kini dengan adanya layanan PrintQoe.com seluruh kebutuhan cetak dokumen perusahaan A tidak perlu diproses dari Jakarta dan dikirimkan melalui kargo pesawat, karena perusahaan A dapat mencetak seluruh kebutuhannya melalui solusi Distribute & Print di PrintQoe.com. Caranya, sesudah registrasi dan login, perusahaan tinggal mengunggah dokumen, masukan titik tujuan pengiriman, kemudian PrintQoe.com akan mendistribusikan file yang diperlukan ke kota tujuan. “Hal ini tentu dapat menekan biaya kirim, dan total waktu persiapan menjadi jauh lebih singkat,” tuturnya. (*/pra)