RADAR JOGJA – Pemegang Kartu Indonesia Pintar (KIP) Kuliah yang telah mendaftar melalui jalur Seleksi Nasional Masuk Perguruan Tinggi Negeri (SNMPTN), namun belum melakukan finalisasi akan diperpanjang waktunya hingga akhir Maret mendatang. Sementara pendaftaran SNMPTN telah ditutup pada Kamis (27/2) pukul 23.59.
Wakil Ketua II Lembaga Tes Masuk Perguruan Tinggi (LTMPT) Sutrisna Wibawa menjelaskan calon mahasiswa dari keluarga tidak mampu dan memegang KIP, dapat mengisi data KIP kuliah melalui laman LTMPT mulai 2 Maret sampai 31 Maret. Setelah itu, peserta baru bisa melakukan tahap finalisasi dan cetak kartu peserta SNMPTN.
Saat ini, jumlah pendaftar yang mengisi KIP sebanyak 55.969 siswa. Menurut Sutrisna, peserta yang belum memfinalkan KIP dikarenakan belum mendapatkan nomor KIP. “Nanti setelah dia dapat KIP maka dia langsung memfinalkan. Jadi tahap finalisasi hanya khusus untuk KIP,” kata Sutrisna, Jumat (28/2).
Sedangkan untuk jumlah sekolah yang telah mendaftar SNMPTN sebanyak 15.272 dan jumlah siswa yang mendaftar dengan melampirkan portofolio sebanyak 15.911 siswa. Portofolio yang dilampirkan, berupa kegiatan-kegiatan terutama seni dan olahraga.
Sampai saat ini, jumlah siswa yang boleh mendaftar pada SNMPTN 2020 sebanyak 561.520 siswa. Sedangkan jumlah siswa yang sudah login namun belum melakukan pendaftaran yakni 21.765 siswa. “Jumlah pendaftaran total sebanyak 493.735 siswa dan jumlah pendaftaran yang sudah melakukan finalisasi 487.281 siswa,” jelas Sutrisna.
Sutrisna mengatakan, jadwal pengumuman seleksi SNMPTN yang semula akan diumumkan pada 4 April mendatang diperkirakan akan diundur 6 April.”Kami harus menyesuaikan yang KIP,” katanya. (eno/din)