JOGJA – DPD Partai NasDem Kota Jogja ditargetkan bisa membentuk satu fraksi di DPRD Kota Jogja pada Pemilu 2019 nanti. Caranya dengan memperkuat struktural hingga di tingkat RW yang sekaligus akan mengawasi jalannya perhitungan suara di tiap tempat pemungutan suara (TPS).

“Secara internal kami konsolidasi, tidak hanya di tingkat DPD tapi juga DPC hingga struktural di tingkat RW,” tegas Ketua DPW Partai NasDem DIJ H Subardi saat memberi pembekalan dalam Rapat Koordinasi dan Workshop Strategi Pemenangan Pemilu 2019 DPD Partai NasDem Kota Jogja di Hotel Bifa, Jumat (25/5). Setelah Kota Jogja, Rakorda akan dilanjutkan di DPD Bantul, Sleman, Gunungkidul, dan terakhir Kulonprogo.

Mbah Bardi, sapaanya, melanjutkan jumlah TPS di Kota Jogja ada sekitar 1.400. Di tiap TPS harus dijaga dua kader Partai NasDem di wilayah. Menurutnya, nantinya tugasnya tidak hanya selesai setelah pencoblosan saja, tapi kader di tingkat RW itu akan dipermanenkan.

Tugas berikutnya adalah menjaring aspirasi masyarakat di wilayahnya. “Jadi kalau ada masalah di masyarakat, bisa langsung terjaring, termasuk aspirasi. Tidak seperti sekarang yang berjarak dengan masyarakat,” terangnya.

Mantan Ketua Badan Liga Amatir Indonesia ini menambahkan, saat ini partai yang diketuai oleh Surya Paloh itu juga tengah merampungkan penyusunan bakal calon legislatif untuk Pemilu 2019. Pada akhir bulan ini, penyusunan harus diselesaikan karena awal Juni sudah masuk tahap input data ke Sistem Informasi Pencalonan (Silon) milik KPU RI. “Tiap dapil sudah disiapkan 150 persen, seperti di Kotagede jatah 10 caleg kami siapkan 15, nanti akan diverifikasi oleh DPP,” terangnya.

Ketua DPD Partai NasDem Kota Jogja Sigit Wicaksono juga mengaku, proses penyusunan Bacaleg Partai NasDem Kota Jogja tinggal menyisakan proses validasi. Menurutnya, proses penyusunan Bacaleg Partai NasDem dilakukan secara terbuka sesuai dengan kapasitas tiap Bacaleg. “Penjaringan sudah dilakukan secara sehat dan demokratis. Tidak ada permainan maupun mahar politik,” tegasnya.

Anggota Komisi A DPRD Kota Jogja ini juga mengatakan, komposisi Bacaleg yang diajukan oleh DPD Partai NasDem Kota Jogja mayoritas diisi oleh anak muda. Selama penjaringan, lanjut Sigit, sudah dibuka kesempatan bagi semua kalangan. Termasuk kuota perempuan 30 persen yang diklaim melebihi. “Dan yang terpilih memang mayoritas anak muda,” tambahnya. (*/pra/laz/mg1)