JOGJA – Band rock alternatif asal Jakarta yang beranggotakan Baskara Putra (vocal, synthesizer), Adnan S.P (gitar), Dicky Renanda (gitar), F. Fikriawan (bass), dan Adrianus Aristo (drum) berhasil menghentak penonton di Jogjakarta.
Fisfets 2019 yang menjadi panggung pertama mereka di Jogja (9/3). Band yang dibentuk saat mereka masih mengenyam pendidikan di Fakultas Ilmu Sosial dan Politik Universitas Indonesia ini telah mengeluarkan satu album studio Multiverse, dan mini album Beberapa Orang Memaafkan.
”Sugeng dalu Jogjakarta. Mari bersenang-senang malam ini. Tetap perhatikan sekitar jangan sampai ada yang kecolongan barang-barangnya,” ucap bassit band Feast Fikriawan.
Hentakan drum dan alunan distorsi pun dimainkan. Memulai penampilan pertama mereka di Jogja, lagu Kami Belum Tentu jadi pembuka. Penonton yang didominasi anak muda mulai bernyanyi dan berjingkrak menikmati lagu tersebut.
Tidak berhenti sampai di situ saja, beberapa lagu andalan yang lain seperti Berita Kehilangan, Peradaban, dan Kami Belum Tentu membuat penonton menjadi tambah antusias dan tak ingin berhenti berjingkrak.
”Gila, kalian adalah salah satu crowd penonton yang paling keren,” ujar Baskara Putra, frontman band Feast.
Grup musik satu ini kerap mengangkat isu-isu sosial yang terjadi di Indonesia di setiap lagu mereka. Berbagai elemen musik juga dimasukan seperti gospel, stoner, doom, sampai hip-hop dan dikolaborasikan dengan rock alternative.
Penampilan mereka memakau penonton. Distorsi gitar Dicky dan Fikriawan menambah efek rockcadas. Ditambah lagi gambar visual yang dihadirkan di pangung juga membuat penampilan pertama mereka di Jogja semakin berkesan.
Event Fistfest tahun ini juga menghadirkan banyak guest star mulai dari band lokal seperti Sastroemoeni, The Sailors, Grrrl Gang, dan Hasoe Indonesia. Selain itu ada pula rapper Ramengvrl dari Jakarta juga ikut turut membius penonton. Panggung Fistfest 2019 ini jadi semarak dan unik karena banyak band dari berbagai macam genre yang tampil. (sce/san/ila)