JOGJA – Epson Indonesia kembali mengambil bagian dalam perhelatan Artjog MMXIX yang diselenggarakan sepanjang 25 Juli – 25 Agustus 2019 di Jogja Nasional Museum, Wirobrajan, Jogja.
Ini merupakan kali kelima Epson berpartisipasi dalam acara kesenian terbesar di Jogyakarta ini. Pameran ARTJOG MMXIX mengusung tajuk kuratorial common|spaces, melalui karya-karya yang mempersoalkan “ruang bersama” di mana kita hidup hari-hari ini. Diikuti oleh hampir 40 orang seniman, individu maupun kelompok, dari Indonesia dan mancanegara. Mulai dari Austria, Australia, Filipina dan Singapura. Pameran ini tersusun atas karya-karya yang dipilih melalui beberapa skema.
Di era digital seperti saat ini, perpaduan seni dan teknologi tentu sulit untuk dipisahkan. Bukan tidak mungkin, teknologi mampu berkontribusi pada sebuah karya seni untuk membuatnya menjadi lebih hidup dan bermakna.
Seperti dalam perhelatan kali ini, Artjog MMXIX menggunakan 25 unit proyektor Epson dengan tingkat kecerahan mulai dari 3.000 hingga 8.500 lumens. Artjog MMXIX menjadi bukti kolaborasi yang harmonis antara karya seni digital dengan teknologi masa kini.
“Artjog MMXIX ini menjadi sebuah bukti bahwa proyektor Epson dapat diaplikasikan pada berbagai bidang dan digunakan untuk berbagai kebutuhan. Konsistensi Epson Indonesia mengambil bagian dalam perhelatan ini sebagai bukti bahwa teknologi proyektor Epson dapat menambah nilai dari sebuah karya seni” ujar Managing Director PT Epson Indonesia Ishii Hidemasa.
Dengan mengusung teknologi 3LCD, proyektor Epson mampu menghasilkan warna yang lebih cerah dan mendapatkan hasil gambar yang lebih detail. Para pengguna dan tentunya seniman lebih jauh dapat meningkatkan kualitas gambar dengan teknologi Epson resolusi super yang memberikan tekstur kaya untuk peningkatan pada proyeksi gambar. Selain itu, teknologi 3LCD menjadikan proyektor Epson lebih hemat dalam konsumsi listrik. (cr16/pra/zl)