JOGJA – Mandira Baruga, atau yang dulu bernama Purawisata, menggelar syukuran untuk memperingati Hari Ulang Tahun Ramayana Ballet yang ke-43 di Gazebo Garden Resto dan Amphi Theatre, Kawasan Mandira Baruga, Jogja, Rabu malam (21/8). Selama 43 tahun pula Mandiri Baruga konsisten menjaga budaya tradisional melalui pagelaran seni drama tari kolosal Ramayana Ballet Purawisata.
Direktur Utama Mandira Baruga Ulla Nuchrawaty mengatakan, pertunjukan Ramayana Ballet masih sangat diminati oleh masyarakat Indonesia maupun manca negara. “Kami ingin menghormati dan melestarikan seni budaya mengingat ia punya peran penting sebagai perekat etnis nusantara yang beragam,” jelasnya.
Menurut dia, Ramayana Ballet Purawisata sebagai obyek pariwisata dalam bidang kebudayaan dan pendidikan telah menjadi salah satu ikon tujuan wisata DIJ. Semua berkat komitmen seluruh anggota penari, pengerawit, seniman, dan budayawan yang kini sudah mencapai beberapa generasi.
Untuk menggaet penonton milenial Mandira Baruga berencana memberikan promo spesial bagi para generasi muda yang hendak belajar atau sekedar menyaksikan pertunjukan Ramayana di Amphi Theatre Purawisata. “Kami sangat terbuka pada genarasi milenial. Karena jika bukan mereka siapa lagi yang akan melestarikan budaya ini,” tuturnya.
Selain pelestarian budaya, dia juga berharap agar Ramayana Ballet Purawisata bisa menjadi tempat bagi seniman dan budayawan untuk melestarikan budaya Indonesia. Selain mengadakan syukuran, ada juga beragam pertunjukan seperti Tari Sekar Pudyastuti, Wayang Panji, dan Sendratari Ramayana Ballet pada puncak acara. (sce/cr16/pra/fj)