RADAR JOGJA – Laga antara tim basket putra SMAN 1 Jogja (Teladan) melawan SMAN 6 Jogja (Namche) menjadi pembuka Honda DBL D.I.Jogjakarta Series 2019 di GOR UNY, Kamis. Teladan mampu memenangi laga perdana tersebut.

Pada menit awal, kedua tim kesulitan mengembangkan permainan. Ekspresi gugup terlihat dari wajah para pemain kedua tim. Hal tersebut diakui pelatih Teladan Agung Budi Raharjo.

‘’Kegugupan disebabkan karena laga pertama bagi kedua tim. Lagipula suporter sangat ramai,” ujar Agung usai laga.

Kuarter pertama hanya tercipta dua angka untuk keunggulan Teladan. Pada dua kuarter selanjutnya, Teladan tampil dominan dengan mengumpulkan poin 9-3 dan 14-7.

Penampilan Teladan menurun di quarter keempat. Namche berhasil menyusul dan sempat mendekatkan jarak menjadi dua bola. “Itu jadi bahan evaluasi kami,” tandas Agung. Teladan mengakhiri laga dengan kemenangan 19-15. Kemenangan ini membuat Teladan menjadi pemuncak Grup E.

Laga lain, SMAN 11 Jogja bertemu SMAN 3 Jogja (Padmanaba). Laga berlangsung sangat seru. Pemain Padmanaba tampil sangat dominan. Mereka menang dengan skor akhir 35-18.

Kemenangan tersebut membuat Padmanaba memimpin klasemen Grup H. Mereka mengumpulkan dua poin. SMAN 11 Jogja meraih satu poin.

Pelatih SMAN 3 Jogja Indrajaya mengatakan kunci kemenangan  adalah defense yang konsisten. ‘’Tidak banyak melakukan pelanggaran,” katanya.

Dikatakan, kemenangan Padmanaba menjadi modal skuadnya menatap laga selanjutnya. Target tinggi dipasang Padmanaba pada Honda DBL D.I.Jogjakarta Series 2019 ini. “Kami ingin juara,” tegasnya. (cr12/iwa/rg)