SLEMAN – Dua tim selevel dijadwalkan akan menjadi lawan tanding PSS Sleman di sela persiapan menuju putaran kompetisi Liga 1 mendatang. PSIS Semarang dan Barito Putera dikabarkan sepakat untuk melakukan uji coba dengan PSS Sleman. Manajer PSS Sleman Retno Sukmawati mengatakan, persiapan dan pembicaraan untuk mewujudkan jadwal itu sedang dilakukan secara intensif. Itu termasuk waktu pelaksanannya.” Formatnya home-away,” jelas Retno.
Manajer PSIS Semarang Wahyu Winarto juga telah mengkonfirmasi hal ini. Namun, menurut pria yang akrab disapa Liluk ini, pihaknya belum bisa sepenuhnya memastikan. Khususnya jadwal. Saat ini dia sedang mengusahakan izinnya. Dia akan melihat dulu nanti izinnya seperti apa. Boleh nggak? Sebab, kalau formatnya kandang dan tandang pasti nanti dengan penonton.”Nah itu kami perlu koordinasi dulu dengan keamanan,” ungkapnya.
Selain dengan PSIS Semarang, Barito Putera juga telah menyepakati untuk melakukan uji coba. Salah satu kontestan Liga 1 ini memang sedang menjalani pemusatan latihan di Jogjakarta sudah sekitar dua minggu.
Bahkan, Persis Solo juga telah dikabarkan sepakat menjawab tantangan uji coba. Retno Sukmawati telah mengkonfirmasi hal ini. Ia juga menjelaskan, formatnya serupa, home-away.
Meski Persis Solo berada di kasta yang lebih rendah, PSS Sleman tetap berkeputusan untuk melakoni laga ini. Hari ini dan besok, skuad PSS Sleman diliburkan demi memberikan kesempatan untuk mengikuti Pemilu, besok. Sebagian pemain PSS harus pulang ke daerah masing-masing untuk menggunakan hak pilih. Meski demikian, sang pelatih Seto Nurdiyantoro tetap meminta para pemainnya untuk menjaga kondisi.
Ya, kompetisi Liga 1 akan mulai bergulir 8 Mei mendatang. Melihat hal itu Seto tak mau para pemainnya kehilangan kondisi fisik terbaik yang selama beberapa pekan ini terus mereka bangun. Setelah tersingkir di babak grup Piala Presiden pada pertengahan Maret lalu, PSS Sleman memang langsung melakukan latihan intensif.
Diawali dengan latihan fisik dan daya tahan kemudian pada satu pekan ke belakang Seto mulai memberikan sentuhan-sentuhan yang lebih taktis dan teknis kepada Bagus Nirwanto dan kolega.”Saya minya kepada para pemain untuk jaga kondisi karena Liga sudah semakin dekat, saya selalu mengingatkan itu,’’ kata Seto usai memimpin sesi latihan pagi PSS Sleman di Lapangan Banyuraden Senin (15/4).
Salah satu pendatang baru di PSS Sleman Aldino Herdianto juga setuju dengan instruksi dari Seto untuk tetap menjaga kondisi saat dua hari libur dari latihan rutin. Apalagi saat ini status Aldino masih belum diresmikan oleh manajemen PSS. “Sebenarnya sih sudah ada kesepakatan lisan, tapi saya masih harus nunggu tes kesehatan dulu,” ujar Aldino.
Jika nantinya benar-benar diresmikan sebagai pemain PSS, Aldino mengaku siap bersaing untuk bisa mendapatkan kesempatan bermain. Namun, hal itu tentu tidak akan mudah mengingat saat ini lini serang Laskar Sembada diisi deretan penyerang berkualitas mulai dari Kushedya Hari Yudo, Rudi Widodo, Haris Tuharea, hingga eks penyerang tim nasional U-21 Ukraina Yevhen Bokahsvilli.
Mantan pemain PSMS Medan dan Mitra Kukar ini tidak mempermasalahkan sebagai pemain inti atau cadangan. Karena itu tergantung pelatih.”Saya yakin akan dapat kesempatan bermain,” tandasnya.(cr10/cr12/din/mg4)