MAGELANG – Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kota Magelang mengeluarkan surat edaran (SE) yang berisi tentang imbauan pada pejabat dan aparat sipil negara (ASN) untuk menggunakan botol minum atau tumbler sendiri ke kantor. Imbauan ini bertujuan untuk mengurangi sampah plastik yang berasal minuman kemasan dan sejenisnya.

Seperti diketahui saat ini banyak isu mengenai sampah plastik tengah hangat beredar. Bahkan di baberapa kasus sampah plastik terihat sangat nyata menjadi salah satu faktor dalam pencemaran lingkungan.”Ini tidak lain untuk mengurangi sampah plastik di lingkungan kita,” ujar Pelasana Tugas (Plt) Kepala DLH Kota Magelang Otros Trianto, Selasa (18/6).

Menurut Otros, sampah plastik merupakan ancaman serius yang bisa membahayakan lingkungan. Sampah plastik sangat sulit dan butuh waktu yang sangat lama untuk bisa hanur. Otros berharap di lingkungan Pemerintah Kota Magelag bisa menjadi pemberi contoh baik dalam pengurangan sampah plastik.

Meski diakui Otros, imbauan ini tidak bisa langsung 100 persen menghilangkan produksi sampah plastik. Akan tetapi setidaknya ada upaya untuk mengurangi serta membudayakan ramah lingkungan. “Para pejabat di lingkungan Pemkot Magelang bisa menjadi contoh bagi bawahannya,’’ tegasnya.

Direktur Utama PD BPR Bank Magelang Hery Nurjiyanto mengaku sudah menerapkan penggunaan tumbler  kepada seluruh stafnya sejak empat bulan yang lalu. Ini menjadi langkah positif demi kebersihan lingkungan sekitarnya.”Kalau dulu ada air mineral kemasan di lobi sekarang tidak ada lagi. Kami sediakan air minum isi ulang,’’ jelasnya. (cr12/din/fj)