RADAR JOGJA – Pasti menyenangkan ketika belajar di pesantren yang mendukung santrinya untuk berkreasi dan siap di dunia kerja. Tanpa mengesampingkan pendidikan agama dan ilmu umum. Ditambah fasilitas peternakan, pertanian, hingga industri kecil sabun. Begitulah gambaran pesantren Lintang Songo, yang menjadi pilihan SD Al Azhar 38 Bantul untuk mengadakan kegiatan SALAM PRAMUKA (pesantren alam dan pramuka) akhir pekan lalu.

Kegiatan ini diikuti oleh semua siswa kelas 4, 5 dan 6. Suasana yang nyaman, sejuk dan tenang membuat mereka tampak antusias dan menikmati serangkaian acara. Kegiatan yang dilaksanakan antara lain sholat 5 waktu berjamaah, pengenalan lingkungan, upacara pembukaan, seminar akhil baliq, membangun kampung perkemahan, workshop santriprenur dengan materi membuat sabun cuci piring, tadarus, malam puncak pensi dan api unggun, motivasi,  sholat malam, jalan sehat, outbound, salat duha dan diakhiri dengan pembagian hadiah.

Koordinator kegiatan SALAM PRAMUKA, Taufik berharap, dalam kegiatan ini para siswa dapat terlatih mandiri, bertanggung jawab, dapat bekerjasama, membangun jiwa sosial, mengembangkan kreativitas melalui kreasi non akademik sebagai insan bermanfaat dan bermartabat.

“Selain itu bisa memberikan wawasan yang lebih luas kepada siswa, bahwa pesantren bukan hanya sebagai wadah untuk meningkatkan sikap spritual saja, namun juga sebagai wadah untuk bersosial dalam bermasyarakat dan menjadikan santri yang berdikari,” tambahnya.

Sebab, menurut Taufik lingkungan sangat berperan bagi pertumbuhan dan perkembangan anak. Lingkungan yang positif, akan banyak mempengaruhi bagaimana masa depan anak kelak. “Lingkungan yang baik adalah lingkungan yang di dalamnya tidak hanya memperhatikan perkembangan anak mengajarkan bagaimana cara berinteraksi secara sosial, tetapi juga lingkungan yang dapat menggali dan menumbuhkan potensi anak agar lebih aktif dan kreatif,” jelasnya.

Nah, pesantren menjadi salah satu lingkungan yang masih dianggap mampu mewadahi generasi masa depan agar lebih cakap dalam segi sosial dan spiritual. Bahkan saat ini sudah banyak bermunculan pesantren-pesantran yang juga memperhatikan kehalian dan kreativitas santrinya dalam menghadapi persaingan global. (sky/tif)