RADAR JOGJA – Sebagai langkah antisipasi penanggulangan penyebaran virus corona (Covid-19), PT Kereta Api Indonesia (KAI) Daop 6 melakukan pemeriksaan kesehatan gratis kepada para calon penumpang. Selain itu juga pembagian masker, penyediaan hand sanitizer, pembagian pamflet, serta penyuluhan kesehatan terkait virus corona. Termasuk cara pencegahannya seperti cara cuci tangan, pemakaian masker, dan etika batuk & bersin. Ini
Manajer Humas PT KAI Daop 6 Eko Budiyanto mengimbau para pengguna jasa KA untuk bersikap proaktif. Dimulai dengan memeriksakan kesehatan sebelum melakukan perjalanan. “Bisa di Pos Kesehatan yang tersedia di Stasiun jika merasa tidak sehat, meminta masker kepada petugas kesehatan jika diperlukan, dapat menggunakan hand sanitizer yang mulai disediakan di stasiun, kereta makan, pos kesehatan, kantor,” jelasnya, Jumat (6/3).
Sejak Januari, lanjut Eko, pihaknya juga telah melakukan sosialisasi pencegahan penyebaran virus korona di berbagai stasiun dan kalangan internal KAI. Berupa pemasangan spanduk, pembagian brosur, dan kampanye hidup sehat oleh petugas kepada penumpang.
“Upaya-upaya preventif penyebaran virus corona terus dilakukan baik di atas kereta maupun stasiun. KAI juga mengajak pengguna KA untuk sama-sama proaktif mencegah penyebaran virus corona. Sampai hari ini belum ada yang terindikasi terkena,” tuturnya.
Kereta Kesehatan atau Rail Clinic dan Kereta Inspeksi di lintas Utara dan Selatan Jawa juga beroperasi mulai Kamis (5/3) hingga Senin (9/3). Kereta Inspeksi ini melayani di Stasiun Bandung, Tasikmalaya, Banjar, Kroya, jogja, Solo, Madiun, Mojokerto, Surabaya Gubeng, Bojonegoro, Purwokerto, dan Pasar Senen. (sky/tif)