RADAR JOGJA – Pasien positif Corona Virus Disease 2019 (Covid-19) di DIJ meningkat jadi empat pasien. Dua pasien baru mengalami peningkatan status pasca terbitnya hasil uji swab Litbangkes. Masing-masing adalah pasien pria berusia 50 tahun dan 60 tahun.
Juru Bicara Pemprov DIJ untuk Penanganan Covid-19 Berty Murtiningsih menuturkan keduanya telah menjalani rawat di ruang isolasi. Pasien berusia 50 tahun dirawat di RSUD Panembahan Senopati. Untuk pasien berusia 60 tahun dirawat di RSUD Wirosaban Kota Jogja.
“Benar setelah konfirmasi ada penambahan dua pasien positif Covid-19. Jumlah akumulasi dengan pasien sebelumnya berarti ada empat pasien untuk saat ini,” jelasnya, dihubungi melalui sambungan telepon, Kamis (19/3).
Kabid Pencegahan dan Pengendalian Penyakit (P2P) Dinkes DIJ menuturkan kedua pasien awalnya berstatus pasien dalam pengawasan (PDP). Kedua pasien juga telah menjalani masa isolasi di RSUD Panembahan Senopati Bantul dan RSUD Wirosaban Kota Jogja.
“Untuk saat ini yang masih dalam proses uji lab swab tinggal 18 pasien,” katanya.
Terkait kondisi kesehatan masih dalam pengawasan intens. Berty menuturkan pasien di RSUD Wirosaban dalam kondisi baik. Sementara untuk pasien di RSUD Panembahan Senopati masih dalam perawatan dan pengawasan.
Dinkes DIJ, lanjutnya, akan menindaklanjuti status positif dengan tracing. Berupa tindakan pelacakan interaksi pasien dalam kurun waktu 14 hari ke belakang. Baik lokasi singgah maupun interaksi individu dan kelompok.
Hasil investigasi sementara pasien RSUD Wirosaban sempat mengikuti seminar di Bogor. Bersamaan dengan pasien positif Covid-19 asal Solo. Sementara pasien rawat di RSUD Panembahan Senopati sempat ke Jakarta.
“Tracing dilakukan pada kontak erat, keluarga serumah, dan tenaga medis yg merawat. Pada mereka akan dilakukan pemantauan dan pengambilan swab,” ujarnya. (dwi/tif)