JOGJA – Kongres Luar Biasa (Kongres) Asprov PSSI DIJ akan digelar Minggu (24/3). Berbagai persiapan dilakukan oleh pantia pelaksana. Salah satunyai menyiapkan Gedung Monumen PSSI sebagai tempat diselenggarakannya KLB. Bangunan momumen tempat lahirnya PSSI itu dibenahi. Sejumlah pekerja kebersihan membersihan ruangan dan melakukan perbaikan.
Bangunan yang terletak di Jalan Mawar, Baciro, Gondukusuman tersebut memang memiliki sejarah tersendiri dalam persepakbolaan nasional. Maka dari itu, dengan dipilihnya lokasi bersejerah tersebut diharapkan mampu membangkitkan kembali gairah sepak bola di Jogjakarta. ”KLB kali ini akan menjadi kongres yang berbeda. Jadi, harus ada perubahan,” kata anggota komtite pemilihan Kuncoro Mangkunegoro.
Dijelaskan, ada 11 nama yang akan dicalonkan menjadi ketua umum, wakil ketua umum, dan komite eksekutif yang telah ditetapkan untuk maju. Secara kualifikasi mereka juga telah memenuhi syarat. Sehingga, pada pelaksaannya KLB nanti segalanya akan berjalan dengan lancar.
Anggota komite pemilihan lainnya Edyanto menjelaskan sejauh ini persiapan KLB telah mencapai tahap 90 persen. Persiapan penggunaan agar menjadi tempat yang layak di laksananakannya KLB terus dilakukan. Besok (hari ini, Red) masih akan ada rapat finalisasi tentang kesiapan-kesiapan lainnya.”Seperti mempersiapakan surat suara dan daftar undangan yang akan hadir dalam KLB tersebut,” jelasnya.
Dijelaskan, sampai dengan kemarin, dari 11 nama yang maju dalam KLB, tetap pada pendirian ikut serta dalam pemilihan untuk maju dalam bursa kepengurusan Asprov PSSI DIJ. Tidak ada yang menarik atau mengundurkan diri. “Mereka sudah siap maju dalam KLB besok,” kata Edyanto.
Pada pelaksanaan KLB mendatang hanya ada calon tunggal untuk ketum dan waketum. Mantan general manager PSIM Jogja Syauqi Soeratno sebagai calon tunggal untuk jabatan ketum. Sementara ketua Askab PSSI Sleman Wahyudi Kurniawan maju sebagai calon waketum Asprov PSSI DIJ.
Selain calon ketum dan waketum, sembilan nama pun akan berebut jabatan anggota Exco PSSI DIJ. Calon-calon anggota exco didominasi oleh pengurus Askot PSSI Kota Jogja.
Sebanyak empat nama pengrus Askot PSSI Jogja masuk sebagai calon anggota. Mereka yakni, ketua Askot Jogja Muhammad Irkham, dan tiga pengurus Askot Jogja lainnya yakni Suparijan, Siswanto, dan Anggar Kaswati.
Calon lainnya yakni, Muhammad Zulkhan (Askab Sleman), Jumantoro (Askab Kulonprogo), dan Sabtuhari (Askab Gunungkidul). Dua nama di luar pengurus Askab yakni Affan Kurniawan dan sekretaris umum PSIM Jogja, Jarot Sri Kastawa. (bhn/din/mg2)